Dalam rangka meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dan juga untuk menyambut seruan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI yang mengharapkan adanya sistem blended (campuran) dalam proses belajar mengajar di Kampus-kampus. Sistem blended adalah sistem yang memadukan pengajaran di dalam kelas dengan tatap muka dosen-mahasiswa dan pengajaran online e-learning.
Menurut Ade P. Nasution, SE,M.Si Wakil Rektor I Bidang Aademik UNRIKA, Unrika Batam telah mengirimkan beberapa staff Dosen untuk mengikuti pelatihan Pembelajaran E-Learning di ITB Bandung, dari hasil pelatihan tersebut, Unrika Batam telah menyiapkan berbagai peralatan yang mendukung pelaksanaan pembelajaran Blended learning ini, antara lain menambah infrastrukur Informasi Teknologi dan telah membuat portal yang dapat di akses oleh seluruh Dosen dan mahasiswa UNRIKA Batam dalam proses pembelajaran E-learning yanitu melalui http://e-learning.unrika.ac.id
Ditambahkan oleh Ade, proses pembelajaran E-Learning ini akan memperkaya proses belajar mengajar, karena interaksi antara Dosen dan Mahasiswa semakin intens dengan beragam fitur-fitur yang ada di sistem Pembelajaran E-Learning tersebut termasuk proses evaluasi, assesment, display bahan ajar dan fitur-fitur lain yang interaktif.
Ade menyadari, bahwa penerapan sistem ini akan membutuhkan waktu yang relatif lama, karena habit dan kebiasaan Dosen dan Mahasiswa yang enggan berubah ke sistem baru yang lebih bemanfaat, namun Ade menyebutkan dengan optimis bahwa pelaksanaan sistem blended learning harus sudah dilaksanakan seluruh Dosen paling lama semester Ganjil 2015 yang akan datang dengan melakukan berbagai uoaya termasuk pelatihan dan lokakarya blended e-learning ini kepada Dosen-dosen yang memegang mata kuliah di UNRIKA Batam. (D)